Tugas 4 Organisasi dan
Arsitektur Komputer
1. Apa
yang menjadi karakteristik organisasi RISC?
2. Apa
yang menjadi karakteristik dari arsitektur RISC instruksi?
3. Apa
yang dimaksud dengan :
a.
Pengalamatan segera
b. Pengalamatan langsung
c. Pengalamatan register
d. Pengalamatan relatif
4.
Apa keuntungan dari pengindeksan
otomatis?
JAWABAN :
1. RISC (Reduce Instruction Set Computer)
RISC Reduced Instruction Set Computingatau "Komputasi set
instruksi yang disederhanakan. Merupakan sebuah arsitektur komputer atau
arsitektur komputasi modern dengan instruksi-instruksi dan jenis eksekusi yang
paling sederhana. Biasanya digunakan pada komputer berkinerja tinggi seperti
komputer vektor.
Bahasa pemprograman memungkinkan programmer
dapat mengekspresikan algoritma lebih singkat, lebih memperhatikan rincian, dan
mendukung penggunaan pemprograman terstruktur, tetapi ternyata muncul masalah
lain yaitu semantic gap, yaitu perbedaan antara operasi-operasi yang disediakan
oleh HLL dengan yang disediakan oleh arsitektur komputer, ini ditandai dengan
ketidakefisienan eksekusi, program mesin yang berukuran besar,dan kompleksitas
kompiler.
Set-set instruksi yang kompleks
tersebut dimaksudkan untuk :
1. Memudahkan pekerjaan
kompiler
2. Meningkatkan efisiensie ksekusi, karena operasi
yang kompleks dapat diimplementasikan didalam mikrokode.
3. Memberikan dukungan bagi HLL
yang lebih kompleks dan canggih.
RISC mempunyai karakteristik :
1. One cycle execution time :
satu putaran eksekusi.
2. Prosessor RISC mempunyai CPI (clock per
instruction) atau waktu per instruksi untuk setiap putaran. Hal ini dimaksud
untuk mengoptimalkan setiap instruksi pada CPU.
3. Pipelining adalah sebuah teknik yang
memungkinkan dapat melakukan eksekusi secara simultan. Sehingga proses
instruksi lebih efiisien.
4. Large number of registers:
Jumlah register yang sangat banyak.
5. RISC didesain dimaksudkan untuk dapat
menampung jumlah register yang sangat banyak untuk mengantisipasi agar tidak
terjadi interaksi yang berlebih dengan memory.
6. Rangkaian instruksi built-in pada processor
yang terdiri dari perintah-perintah yang lebih ringkas dibandingkan dengan
CISC.
7. RISC memiliki keunggulan dalam hal
kecepatannya sehingga banyak digunakan untuk aplikasi-aplikasi yang memerlukan
kalkulasi secara intensif.
2. Karakteristik khas yang dimiliki
arsitektur set instruksi RISC ialah :
1. Siklus mesin.
Krakteristik ini ditentukan oleh
waktu yang digunakan untuk mengambil dua buah operand dari register, melakukan
operasi ALU, dan menyimpan hasil operasinya kedalam register, dengan demikian
instruksi mesin RISC tidak boleh lebih kompleks dan harus dapat mengeksekusi
secepat mikroinstruksi pada mesin-mesin CISC. Dengan menggunakan instruksi
sederhana atau instruksi satu siklus hanya dibutuhkan satu mikrokode atau tidak
sama sekali, instruksi mesin dapat dihardwired. Instruksi seperti itu akan
dieksekusi lebih cepat dibanding yang sejenis pada yang lain karena tidak perlu
mengakses penyimapanan kontrol mikroprogram saat eksekusi instruksi berlangsung.
2. Operasi.
Operasi ini terbentuk dari
register-ke register yang hanya terdiri dari operasi load dan store yang
mengakses memori . Fitur rancangan ini menyederhanakan set instruksi sehingga
menyederhanakan pula control unit. Keuntungan lainnya memungkinkan optimasi
pemakaian register sehingga operand yang sering diakses akan tetap ada di
penyimpan berkecepatan tinggi. Penekanan pada operasi register ke register
merupakan hal yang unik bagi perancangan RISC.
3. Penggunaan mode pengalamatan sederhana.
Hampir sama dengan instruksi
menggunakan pengalamatan register. Beberapa mode tambahan seperti pergeseran
dan pe-relatif dapat dimasukkan selain itu banyak mode kompleks dapat
disintesis pada perangkat lunak dibanding yang sederhana, selain dapat menyederhanakan
sel instruksi dan unit kontrol.
4. Penggunaan format-format instruksi sederhana.
Panjang instruksinya tetap dan
disesuaikan dengan panjang word. Fitur ini memiliki beberapa kelebihan karena
dengan menggunakan field yang tetap pendekodean opcode dan pengaksesan operand
register dapat dilakukan secara bersama-sama.
3. Metode Pengalamatan
a.
Pengalamatan segera :
Adalah bentuk pengalamatan yang
paling sederhana.
Penjelasan :
- Operand benar-benar ada dalam instruksi atau bagian dari intsruksi
- Operand sama dengan field alamat
- Umumnya bilangan akan disimpan dalam bentuk complement dua
- Bit paling kiri sebagai bit tanda
- Ketika operand dimuatkan ke dalam register data, bit tanda digeser ke kiri hingga maksimum word data
Keuntungan :
- Tidak adanya referensi memori selain dari instruksi yang diperlukan untuk memperoleh operand
- Menghemat siklus instruksi sehingga proses keseluruhanakan akan cepat
Kekurangan :
- Ukuran bilangan dibatasi oleh ukuran field
Contoh :
ADD 7 ; tambahkan 7 pada akumulator
b.
Pengalamatan langsung
Penjelasan :
- Teknik ini banyak digunakan pada komputer lama dan komputer kecil
- Hanya memerlukan sebuah referensi memori dan tidak memerlukan kalkulus khusus
Kelebihan :
- Field alamat berisi efektif address sebuah operand
Kekurangan :
- Keterbatasan field alamat karena panjang field alamat biasanya lebih kecil dibandingkan panjang word
Contoh :
ADD A ; tambahkan isi pada lokasi
alamat A ke akumulator
c.
Pengalamatan register
Penjelasan :
- Metode pengalamatan register mirip dengan mode pengalamatan langsung
- Perbedaanya terletak pada field alamat yang mengacu pada register, bukan pada memori utama
- Field yang mereferensi register memiliki panjang 3 atau 4 bit, sehingga dapat mereferensi 8 atau 16 register general purpose
Keuntungan :
- Diperlukan field alamat berukuran kecil dalam instruksi dan tidak diperlukan referensi memori
- Akses ke register lebih cepat daripada akses ke memori, sehingga proses eksekusi akan lebih cepat
Kerugian :
- Ruang alamat menjadi terbatas
d.
Pengalamatan relatif
3. Base Relative Addressing
·
EA
dihitung: Displacement + isi BX atau BP
BX cocok dipakai jika data yang hendak diakses terdapat di
beberapa lokasi memori (terpisah)
MOV AX,[BX]+4 ;Load isi field record yang terdapat di byte
ke 5 dan 6, ;dimana awal address record di BX ke AX
4.
Funsgi Indeks Otomatis atau Keuntungan Indeks
Otomatis:
- Mempermudah penataan pada tulisan
- Penempatan Daftar Isi secara Otomatis di Word sangat memudahkan kita untuk berpindah dari halaman yang satu ke halaman yang lainnya, hanya dengan mengklik pada bagian daftar isi. Selain itu, juga memudahkan pengeditan yang akan kita lakukan. Semoga bermanfaat, pada tulisan selanjutnya akan dibahas cara mempublikasikan file Word ke PDF lengkap dengan Daftar Isi.
- Mempermudah penataan pada tulisan
- Penempatan Daftar Isi secara Otomatis di Word sangat memudahkan kita untuk berpindah dari halaman yang satu ke halaman yang lainnya, hanya dengan mengklik pada bagian daftar isi. Selain itu, juga memudahkan pengeditan yang akan kita lakukan. Semoga bermanfaat, pada tulisan selanjutnya akan dibahas cara mempublikasikan file Word ke PDF lengkap dengan Daftar Isi.
Sumber
:
https://penawikara.wordpress.com/2013/05/31/mode-pengalamatan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar